HALAMAN
PERSEMBAHAN
Bacalah dengan
menyebut nama Tuhanmu
Dia telah
menciptakan manusia dari segumpal darah Bacalah, dan Tuhanmulah yang maha mulia
Yang mengajar
manusia dengan pena,
Dia mengajarkan
manusia apa yang tidak diketahuinya (QS: Al-’Alaq 1-5)
Maka nikmat
Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan ? (QS: Ar-Rahman 13)
Niscaya Allah
akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang
yang diberi ilmu beberapa derajat
(QS :
Al-Mujadilah 11)
Ya Allah,
Waktu yang sudah kujalani dengan jalan hidup yang
sudah menjadi takdirku, sedih, bahagia, dan bertemu orang-orang yang memberiku
sejuta pengalaman bagiku, yang telah memberi warna-warni kehidupanku. Kubersujud
dihadapan Mu,
Engaku berikan aku kesempatan untuk bisa sampai
Di penghujung awal perjuanganku
Segala Puji bagi Mu ya Allah,
Alhamdulillah..Alhamdulillah..Alhamdulillahirobbil’alamin..
Sujud syukurku kusembahkan
kepadamu Tuhan yang Maha Agung nan Maha Tinggi nan Maha Adil nan Maha Penyayang, atas takdirmu telah kau jadikan aku manusia yang senantiasa berpikir, berilmu, beriman dan
bersabar dalam menjalani kehidupan ini. Semoga keberhasilan ini menjadi satu
langkah awal bagiku untuk meraih cita-cita besarku.
Lantunan Al-fatihah beriring Shalawat dalam silahku merintih, menadahkan doa dalam syukur
yang tiada terkira, terima kasihku untukmu. Kupersembahkan sebuah karya kecil ini
untuk Ayahanda dan Ibundaku tercinta, yang tiada pernah hentinya selama ini
memberiku semangat, doa, dorongan, nasehat dan kasih sayang serta pengorbanan
yang tak tergantikan hingga aku selalu kuat menjalani setiap rintangan yang ada
didepanku.,, Ayah,.. Ibu...terimalah
bukti kecil ini sebagai kado keseriusanku untuk membalas semua pengorbananmu.. dalam hidupmu demi hidupku kalian ikhlas mengorbankan
segala perasaan tanpa kenal lelah, dalam lapar berjuang separuh nyawa hingga
segalanya.. Maafkan anakmu Ayah,,, Ibu,, masih saja ananda menyusahkanmu..
Dalam silah di lima waktu mulai fajar terbit hingga
terbenam.. seraya tangaku menadah”.. ya Allah ya Rahman ya
Rahim... Terimakasih telah kau tempatkan aku
diantara kedua malaikatmu yang setiap waktu ikhlas menjagaku,,
mendidikku,,
membimbingku
dengan baik,, ya Allah berikanlah balasan setimpal syurga firdaus untuk mereka
dan jauhkanlah mereka nanti dari panasnya sengat hawa api nerakamu..
Untukmu
Ayah (NASIDIN),,,Ibu (MINARTI)...Terimakasih....
we
always loving you... (
ttd.Anakmu)
Dalam setiap langkahku aku berusaha mewujudkan harapan-harapan
yang kalian impikan didiriku, meski belum semua itu kuraih’ insyallah atas dukungan
doa dan restu semua mimpi itu kan terjawab di masa penuh kehangatan nanti.
Untuk itu kupersembahkan ungkapan terimakasihku kepada:
Kepada
kakakku (Margono, Ahyana, Asmidar) dan Mbakku (Nani Sukaisih, Mustikana, Siti Khalifah)..”Bro,
Adekmu yang paling nakal ini bisa wisuda juga kan..[(^,^)>
Makasih yaa buat segala dukungan doa dan
khususnya makasih buat sering-sering transferan gaibnya.. hehehe sekarang
giliran adekmu ini nyundul adek kecil (Ridho) yang satu lagi... satu lagi
broo... kebayangkan gimana bahagianya big-bos kita dirumah lihat foto lima
anaknya pakai toga semua.. hehee.. doakan selalu adikmu ini ya brother and
sister..
... i love you all” :* ...
"Hidupku terlalu berat untuk
mengandalkan diri sendiri tanpa melibatkan bantuan Tuhan dan orang lain.
"Tak ada tempat terbaik untuk berkeluh kesah selain bersama sahabat-sahabat
terbaik”..
Terimakasih kuucapkan
Kepada Teman sejawat Saudara seperjuangan OTOMOTIF 09’
“Tanpamu
teman aku tak pernah berarti,,tanpamu teman aku bukan siapa-siapa yang takkan
jadi apa-apa”, buat saudara sekaligus sahabatku selama Berada di Padang, Muklis
(Clee), Joko (jack) apa kabarnya sobat,,suka cita empat tahun kita lalui
bersama,, kini giliranku untuk terbang tinggi mengejar kalian dan mimpi-mimpi
yang pernah kita rangkai. Buat sobatku dikontrakan Aa 8 Rudi (Cheaulung) “Jadi
juo awak pakai toga di ateh kawah Gunung marapi baduo rud’,, mokasih lah nio
jadi sobat sekaligus dunsanak nan selalu memotivasi awak buek skripsi ko, panek
juo kironyo ndak’. Buat Eri (amak ang) mokasih Da’,, ateh sagalo bantuan dan
motivasinyo, wisuda juo wak kironyo batigo haha.. buat Fackri mokasih banyak
sobat salamo ko lah nio jadi kawan wak, jan dipikia panjang resiko dimuko tu
bae seh lah’ perang dulu sabalum manyerah, kejar target wisudamu dan tetap fokus,
kini hanya doa nan dapek wak bantu, semoga sukses !, buat Teguh (pono), Anto
(tayab), Bibi (abew), Fauza (ojak), Rasyid (ucok), Rahman (kartolo), Edo
(monyong), Arman, Lubis, Hendro (bray) tetap semangat sobat,, aku yakin dan
sangat yakin kalian semua bissa !! jangan cepat menyerah apapun yang terjadi,
tetap melangkah meski itu sulit’. Letakkan bayangan toga didepan alis mata,
target 5cm itu pasti kalian raih !!,
Spesial buat adek-adekku Zelmiaty (jenk-jenk), Cica
(biduan), Anggun (kaniang laweh), Olan, Ochi (pheue), Lenni (ratu ular), Siska
(suster), terimakasih atas segala
bantuan dan motivasinya, kalian adalah obat pelipur lara hatiku yang selalu
menghiburku dalam keadaan terjatuh, spesial doa untuk kalian semua semoga cepat
terkejar target kalian untuk cepat wisuda.. Amiiin ya robbal’alamin...
Kalian
semua bukan hanya menjadi teman dan adik yang baik,
kalian
adalah saudara bagiku!!
Spesial buat seseorang !!
Buat seseorang yang masih menjadi rahasia illahi,
yang pernah singgah (Octien Larasati) ataupun yang belum sempat berjumpa,
terimakasih untuk semua-semuanya yang pernah tercurah untukku. Untuk seseorang
di relung hati percayalah bahwa hanya ada satu namamu yang selalu kusebut-sebut
dalam benih-benih doaku, semoga keyakinan dan takdir ini terwujud, insyallah
jodohnya kita bertemu atas ridho dan izin Allah S.W.T
Untuk
ribuan tujuan yang harus dicapai, untuk jutaan impian yang akan dikejar, untuk
sebuah pengharapan, agar hidup jauh lebih bermakna, hidup tanpa mimpi ibarat
arus sungai. Mengalir tanpa tujuan. Teruslah belajar, berusaha, dan berdoa
untuk menggapainya.
Jatuh
berdiri lagi. Kalah mencoba lagi. Gagal Bangkit lagi.
Never give up!
Sampai Allah SWT berkata
“waktunya pulang”
Hanya sebuah
karya kecil dan untaian kata-kata ini yang dapat
kupersembahkan
kepada kalian semua,, Terimakasih
beribu terimakasih kuucapkan..
Atas
segala kekhilafan salah dan kekuranganku,
kurendahkan
hati serta diri menjabat
tangan meminta beribu-ribu kata
maaf tercurah.
Skripsi
ini kupersembahkan. -by” Bedul.
Padang,
15 Februari 2015